Bengkulu, Jabungtoday.com – Direktorat Binmas Polda Bengkulu bersama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan mengimbau para pelajar di Bengkulu untuk menjauhi pergaulan negatif serta tidak terlibat dalam aksi anarkis.
Imbauan tersebut disampaikan Direktur Binmas Polda Bengkulu, Kombes Pol Denny Jatmiko, S.I.K., saat memberikan arahan kepada siswa. Ia menegaskan bahwa generasi muda adalah aset bangsa yang harus dilindungi dari bahaya narkoba, geng motor, maupun penyalahgunaan media sosial.
“Adik-adik adalah masa depan bangsa, jangan biarkan diri kalian terjerumus pada hal-hal yang merusak,” ujar Denny. Senin (08/09/2025).
Ia menambahkan, penggunaan media sosial harus dilakukan secara bijak. Menurutnya, penyebaran berita bohong atau hoaks dapat menyesatkan dan bahkan memicu aksi anarkis yang merugikan masyarakat.
Senada dengan itu, Plt Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Bengkulu, Rainer Atu, S.E., M.M., mengingatkan agar pelajar fokus pada pendidikan. Ia menekankan bahwa segala bentuk pelanggaran yang mengarah pada perusakan dan keresahan masyarakat akan ditindak sesuai hukum.
“Setiap pelanggaran yang menimbulkan keresahan akan mendapatkan sanksi hukum sesuai aturan yang berlaku,” kata Rainer.
Plt Kepala Dinas Pendidikan Kota Bengkulu, Ilham Putra, S.H., juga menegaskan bahwa geng motor dan kelompok yang meresahkan masyarakat tidak memiliki tempat di dunia pendidikan.
“Keterlibatan pelajar dalam aksi anarkis maupun kelompok merusak akan diproses dengan sanksi hukum seberat-beratnya,” ucap Ilham.
Melalui sinergi antara kepolisian dan dunia pendidikan, diharapkan tercipta lingkungan belajar yang aman, damai, dan kondusif. Pelajar pun didorong untuk menjauhi narkoba, geng motor, serta hoaks di media sosial agar tumbuh menjadi generasi cerdas dan berprestasi. (Yol)
Discussion about this post