JT.COM – Rapat Paripurna DPRD Provinsi Jambi yang digelar Senin (8/9/2025) membahas pemandangan umum fraksi-fraksi terhadap Rancangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2025. Rapat ini dipimpin langsung oleh Ketua DPRD M. Hafiz Fattah.
Dalam forum tersebut, semua fraksi memberikan masukan sekaligus kritik atas kinerja Pemerintah Provinsi Jambi. Sorotan terbesar adalah penurunan pendapatan daerah sebesar 2,6 persen yang dinilai menjadi tantangan serius dalam menjaga keberlanjutan pembangunan.
“Mayoritas fraksi menyoroti turunnya pendapatan daerah. Ini menjadi pekerjaan rumah bersama untuk memperbaiki arah kebijakan fiskal kita,” kata Hafiz Fattah seusai rapat.
Ia menegaskan perlunya kerja sama antara DPRD dan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk memprioritaskan belanja daerah agar tetap fokus pada kepentingan masyarakat.
“Kami mendorong agar perencanaan anggaran, baik pada APBD Perubahan 2025 maupun APBD 2026, benar-benar menyentuh kebutuhan publik,” tambahnya.
Selain itu, Hafiz menyatakan DPRD membuka ruang bagi masyarakat untuk memberikan kritik dan saran demi perbaikan program pembangunan.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk ikut mengawasi dan memberi masukan, sehingga anggaran yang disusun tepat sasaran,” ujarnya. (Stp)
Discussion about this post