JT.COM – Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) PBSI Bengkulu 2025 resmi berakhir pada Minggu (31/8/2025) malam di Lapangan Badminton 55, Kota Bengkulu.
Ratusan atlet muda tampil menunjukkan kemampuan terbaik mereka sepanjang turnamen yang berlangsung sejak 28 Agustus.
Perwakilan Pengurus Pusat (PP) PBSI, Fierli, menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah berjuang.
“Para juara akan menerima hadiah dan bonus sebagai bentuk penghargaan atas kerja keras mereka,” kata Fierli.
Selanjutnya, Ketua PBSI Bengkulu, Suharto, mengatakan Kejurprov tidak hanya menjadi ajang perebutan gelar, tetapi juga wadah untuk menjaring bibit atlet berbakat.
“Kejurprov ini bukan sekadar kompetisi, melainkan sarana melahirkan generasi baru bulu tangkis Bengkulu. Kami menemukan banyak atlet potensial yang layak mendapat pembinaan lebih lanjut,” ujarnya.
Turnamen yang diikuti berbagai klub bulu tangkis se-Bengkulu itu berlangsung dengan persaingan ketat. Beberapa atlet muda tampil mengejutkan dengan permainan teknik dan strategi matang.
Nama-nama seperti Abdullah Qolbi dan Andika Putra, Challesta Dwi Regina, hingga Muhammad Robian Syakhran berhasil meraih gelar juara di nomor tunggal maupun ganda.
Ribuan penonton memadati tribun selama pertandingan, memberikan dukungan penuh bagi para atlet. Suasana semakin semarak dengan sorakan dan tepuk tangan penonton di setiap laga.
Selain memperebutkan medali dan hadiah, Kejurprov juga mempererat persaudaraan antar klub, pelatih, hingga panitia dan sponsor yang terlibat dalam penyelenggaraan.
Suharto menambahkan, PBSI Bengkulu berencana menyiapkan Kejurprov tahun depan dengan skala lebih besar agar semakin banyak atlet berkesempatan unjuk prestasi.
“Kami akan terus meningkatkan kualitas penyelenggaraan agar kejuaraan ini menjadi ajang bergengsi dan mampu melahirkan atlet Bengkulu yang berprestasi di level nasional,” kata Suharto.
Kejurprov PBSI Bengkulu 2025 pun menutup rangkaian kompetisi dengan semangat sportivitas, melahirkan pemenang baru, memperkaya pengalaman bertanding, sekaligus membuka jalan bagi atlet muda menuju kancah nasional. (Yol)
Discussion about this post