• Beranda
  • Disclaimer
  • Hak Jawab & Koreksi Berita
  • Iklan & Kerja Sama
  • Kode Etik
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • SOP Perlindungan Wartawan
  • Tentang Kami
Rabu, 15 Oktober 2025
Jabung Today
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • EKBIS
  • KABAR TNI/POLRI
  • OTOMOTIF
  • NASIONAL
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • HUKRIM
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • EKBIS
  • KABAR TNI/POLRI
  • OTOMOTIF
  • NASIONAL
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • HUKRIM
Morning News
No Result
View All Result
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • EKBIS
  • KABAR TNI/POLRI
  • OTOMOTIF
  • NASIONAL
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • HUKRIM

Saat Semua Orang Bisa Siaran: Mampukah Media Konvensional Tetap Relevan?

Redaksi by Redaksi
25/05/2025
in OPINI
0
Dok. Penulis

Dok. Penulis

PostTweetShareScan

Oleh: Herri Novealdi

Di tengah maraknya live TikTok, ledakan konten digital, dan tumbuhnya aktivisme di ruang maya, media massa konvensional menghadapi pertanyaan besar: masihkah ia relevan dan dipercaya?

Baca juga

Kapolresta Jambi Kombes Pol Boy Sutan Binanga Siregar, S.I.K., M.H., memberikan arahan kepada peserta Pelatihan Relawan Kesehatan yang digelar Dinas Kesehatan Kota Jambi bekerja sama dengan BPOM di SPPG Kotabaru, Rabu (15/10/2025). (Dok. Nahar)

Polresta Jambi Dukung Pelatihan Relawan Kesehatan Bersama Dinas Kesehatan dan BPOM

15/10/2025
Kapolda Bengkulu Irjen Pol. Mardiyono, S.I.K., M.Si., membagikan paket sembako kepada para driver ojol, Rabu (15/10/2025). (Dok.Yola)

Kapolda Bengkulu Dinobatkan sebagai Bapak Ojol Bengkulu

15/10/2025

Edukasi Maritim, Anak-anak RA Al-Ikhlas Jelajahi Sungai Batanghari Bersama Ditpolairud Polda Jambi

15/10/2025

Bidpropam Polda Bengkulu Sosialisasi Whistle Blower System dan SP4N LAPOR

15/10/2025

5 Juta Anak di Indonesia Alami Disleksia, Bunda PAUD Jambi Ajak Hilangkan Stigma

15/10/2025

Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Polda Bengkulu Gelar Sosialisasi SPKT

15/10/2025

Jika dulu media menjadi satu-satunya pengendali wacana, kini ruang itu sedang direbut publik sendiri. Siapa pun bisa live, menyampaikan pendapat, bahkan membongkar ketimpangan sosial hanya dari ponsel di genggaman tangan.

Tren ini tak bisa diremehkan. Tak juga mesti langsung di pandang secara negatif. Menurut data We Are Social pada awal tahun 2025, jumlah pengguna internet Indonesia diprediksi mencapai 212 juta dari total populasi 285 juta jiwa. Terjadi peningkatan jumlah sebesar 8,7 persen dari periode yang sama pada tahun lalu.

Beberapa faktor kunci berkontribusi pada pertumbuhan pesat TikTok di Indonesia, salah satunya adalah penetrasi internet dan smartphone yang semakin luas. Faktor lainnya adalah popularitas fitur-fitur interaktif seperti live streaming, duet, dan tantangan, yang mendorong partisipasi pengguna dan menciptakan komunitas yang aktif. Selain itu, kemudahan dalam pembuatan konten video pendek dan tersedianya berbagai filter dan efek pun menjadi daya tarik tersendiri.

Akademisi Beri Pandangan, Regulasi Menjadi Penentu
Belakangan fitur live streaming bukan lagi sekadar hiburan, tapi telah berevolusi menjadi medium ekspresi, advokasi, bahkan jurnalisme warga. Banyak aktivis, mahasiswa, hingga ibu rumah tangga kini rutin berdiskusi soal politik, pendidikan, atau HAM lewat media sosial. Demokratisasi informasi benar-benar terjadi, tapi juga membawa tantangan serius bagi media arus utama.

Meningkatnya kebebasan berekspresi di media sosial adalah kabar baik bagi demokrasi, namun bisa menjadi kabar buruk jika tak diimbangi dengan literasi digital. Konten viral lebih banyak menarik atensi publik. Di sinilah media massa harus hadir: bukan sebagai pesaing, tetapi sebagai penyeimbang dan penjaga akurasi informasi.

Walaupun kini terdapat sejumlah media massa konvensional yang masih punya nama besar, tetap dipercaya dan menjadi rujukan, secara umum media massa konvensional tidak bisa lagi hanya mengandalkan sejarah dan nama besar semata. Ia harus kembali menjadi jurnalisme yang bernyawa: berpihak pada publik, akurat dalam menyampaikan fakta, dan konsisten dalam menjaga etika.

Di tengah banjir informasi, masyarakat membutuhkan rambu yang hadir dari berbagai sajian informasi, bersumber dari karya jurnalistik yang berkualitas.

Prinsip jurnalisme konstruktif yang tak hanya mengungkap masalah tapi juga memberi konteks dan solusi harus dihidupkan. Fakta tidak cukup; fakta perlu dijelaskan, dipertanyakan, dan diberi makna. Itulah nilai tambah media dibanding konten live streaming di media sosial yang serba spontan dan kadang tanpa filter etika.

Media juga perlu selalu menjaga hubungannya dengan publik. Jangan hanya memposisikan pembaca sebagai konsumen pasif. Libatkan mereka dalam proses jurnalisme. Dengarkan keluhannya, jawab komentarnya, buka kanal interaksi langsung. Jurnalisme komunitas bukan sekadar tren, tapi kebutuhan zaman.

Aktivisme digital yang berkembang pesat, termasuk lewat petisi online, live streaming, dan diskusi terbuka di ruang publik ritual menunjukkan bahwa masyarakat rindu pada media yang mau mendengar, bukan hanya memberitahu. Mengintegrasikan aspirasi digital ke dalam ruang redaksi adalah langkah penting untuk menjaga relevansi.

Tentu media tidak harus mengejar viralitas dengan ikut joget di TikTok. Tapi media bisa memanfaatkan platform itu dengan gaya sendiri: menyampaikan berita dalam format yang khas, visual, tapi tetap jurnalis. Adaptasi bukan berarti mengorbankan integritas.

Model bisnis pun harus disesuaikan. Di tengah dominasi iklan digital oleh raksasa seperti Google dan Meta, media perlu berinovasi: dari model langganan, donasi pembaca, kolaborasi jurnalisme publik, hingga cara kreatif lain. Yang penting, jangan menjual kepercayaan hanya demi klik.

Media sosial memberi ruang ekspresi, tapi media massa seharusnya memberi arah. Jika media konvensional mampu merespons tren live TikTok, memahami semangat kebebasan berekspresi, dan bersinergi dengan aktivisme digital, maka ia tidak akan tergilas zaman.

Kepercayaan memang tidak diwariskan. Ia harus diperjuangkan dengan ketekunan, kejujuran, dan kehadiran yang konsisten. Ketika suara rakyat membanjiri ruang digital, jurnalisme bernyawa tak hanya mencatat, tapi turut berdiri dan bersuara untuk yang tak terdengar.

Dan itulah pekerjaan rumah besar bagi media massa hari ini.

Previous Post

RS Erni Medika Tegaskan Penanganan Pasien Kecelakaan Sudah Sesuai Aturan

Next Post

BNN RI Ungkap Penyelundupan Sabu Terbesar Sepanjang Sejarah

Artikel lainnya

Musri Nauli (dok. Penulis)
OPINI

Potensi yang Tersembunyi: Esensi Sejati Seorang Pemimpin

by Redaksi
12/10/2025
Yulfi Alfikri Noer S. IP., M. AP (Dok. Penulis)
OPINI

Sinergi Regulasi dan Investasi: Menafsir PMK Nomor. 68 Tahun 2024 dalam Percepatan Jalan Khusus Batubara Jambi

by Redaksi
11/10/2025
penerimaan pajak pada tahun 2024 mencapai Rp1,93,2,4 triliun
OPINI

Penerimaan Pajak Akhir Tahun 2024

by Redaksi
04/10/2025
Musri Nauli (Dok. Penulis)
OPINI

Zenzi Yang Kukenal (4)

by Redaksi
23/09/2025
OPINI

Anak Usia 12 Tahun Kebawah Tidak Boleh Dipidana

by Redaksi
22/09/2025
Yulfi Alfikri Noer S. IP., M.AP (Dok. Penulis)
OPINI

Gentala Arasi: Katalis Transformasi Digital Jambi Menuju Ekonomi Berdaya Saing

by Redaksi
22/09/2025
Next Post
Kepala BNN RI Komjen Pol. Marthinus Hukom (kiri) bersama pejabat gabungan dari Bea Cukai, TNI AL, dan Polri saat memeriksa puluhan dus berisi sabu di kapal MT Sea Dragon Tarawa di Dermaga Bea Cukai Batam, Rabu (21/5/2025). (Dok, Humas BNN RI)

BNN RI Ungkap Penyelundupan Sabu Terbesar Sepanjang Sejarah

Rumah kontrakan sederhana yang dulu pernah ditinggali Al Haris saat awal merantau ke Kota Jambi pada 1992. (Dok. SS akun Instagram @alharisjambi)

Al Haris Kenang Rumah Kontrakan Pertama Kali Merantau ke Jambi

Warga mengevakuasi jasad Saputra Almanda, remaja 14 tahun yang tewas tragis akibat serangan buaya di Desa Air Hitam Laut, Sabtu malam (24/5/2025). (Foto: akun isntagram @jambisharing)

Setelah Hilang Diterkam Buaya, Jasad SA Ditemukan pada Malam Hari

Seorang prajurit Satgas Yonif 700/WYC dari Pos Kout Sinak membagikan makanan ringan kepada anak-anak di Kampung Gigobak, Distrik Sinak, Papua, dalam kegiatan anjangsana sosial. (Dok. Pen Satgas Yonif 700/WYC)

Pelukan Hangat TNI di Pedalaman Sinak, Hadir Membawa Senyum untuk Anak Negeri

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara memberikan penjelasan dalam Konferensi Pers APBN Kita di Jakarta, Jumat (23/5/2025). (Dok. kemenkeu.go.id)

Pemerintah Percepat Realisasi Program Makan Bergizi Gratis, 3,9 Juta Warga Telah Terlayani

Discussion about this post

Iklan

Populer

  • Kepala Dinas PMD Kabupaten Kerinci, Drs. Syahril Hayadi, M.Si, menegaskan P3K tidak boleh merangkap jabatan sebagai kepala desa maupun perangkat desa, Selasa (26/8/2025).(dok.yola)

    Tak Boleh Rangkap Jabatan, P3K di Desa Kerinci Diminta Tentukan Pilihan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Hesti Haris Gelar Sosialisasi Baca Al-Qur’an Praktis di Rumah Al-Qur’an Kanza Al-Mira

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Al Haris Dorong Camat dan Kades Bangun Fasilitas MBG di Desa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Menguat, Laskar 21 untuk Pilbup Tanjabtim dan Pilgub Jambi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kades Koto Aro Diduga Selewengkan Dana Desa, Lemahnya Pengawasan Jadi Sorotan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PJ Bupati Kerinci Serahkan Penghargaan kepada Kepala Desa yang Berprestasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Turnamen Bulutangkis Bupati Cup 2 Kerinci Resmi Ditutup

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Resmi Dikukuhkan, Relawan Sayap Pemenangan MAU DI BAHAGIA Siap Menangkan Maulana-Diza

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Penemuan Mayat Gegerkan Warga Air Hangat, Kapolsek: Kami Lakukan Olah TKP

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Kerinci Gelar Kerinci Bike Adventure Dalam Rangka HUT-R-I ke 79

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Beranda -- Disclaimer -- Hak Jawab & Koreksi Berita -- Iklan & Kerja Sama -- Kode Etik -- Pedoman Media Siber -- Redaksi -- SOP Perlindungan Wartawan -- Tentang Kami

PT MEDIA PUTRA JABUNG

Jl. Ternate, Lrg. Puspon, RT 03 No 49 Simpang Surya, Kelurahan Kebun Handil, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi. Kode Pos 36137
Email: jabungtoday@gmail.com | Phone/WA: 0811-749-7272

Copyright© 2025 Jabungtoday.com
Developed by - Otoy Media Group

No Result
View All Result
  • ADVERTORIAL
  • DAERAH
  • EKBIS
  • KABAR TNI/POLRI
  • OTOMOTIF
  • NASIONAL
  • OPINI
  • PEMERINTAHAN
  • HUKRIM