JT.COM – Pengurus Provinsi Taekwondo Indonesia (Pengprov TI) Jambi akan menurunkan 10 atlet terbaik pada Pekan Olahraga Nasional (PON) Bela Diri 2025 yang dijadwalkan berlangsung Oktober mendatang di Kudus, Jawa Tengah.
Dari jumlah tersebut, lima atlet ditargetkan mampu menyumbang medali bagi kontingen Jambi.
Ketua Umum Pengprov TI Jambi, Irma, menyebut persiapan intensif telah dilakukan sejak beberapa bulan terakhir. Ia berharap para atlet bisa tampil maksimal di ajang nasional tersebut.
“Dari sepuluh atlet yang kami siapkan, target kami minimal lima bisa meraih medali pada PON Bela Diri nanti,” kata Irma, mantan taekwondoin Jambi era 1980-an, Senin (1/9/2025).
Sejumlah nama menjadi tumpuan Jambi untuk mendulang medali di PON Bela Diri 2025. Dari sektor putra, ada Bintang yang turun di kelas U-54 kg, Marsel di kelas U-68 kg, Hamzah di kelas U-74 kg, serta Bima yang akan berlaga di kelas U-58 kg.
Sementara dari sektor putri, Jambi mengandalkan Audia yang bertarung di kelas U-53 kg, serta Junia yang tampil di kelas over-73 kg. Mereka disebut memiliki peluang besar menyumbangkan medali setelah sebelumnya mencatatkan hasil positif di berbagai kejuaraan tingkat regional maupun nasional.
Mereka dipilih berdasarkan hasil kejuaraan regional dan nasional, serta seleksi ketat yang dipimpin pelatih Ilham.
Menurut Irma, tahap persiapan akhir mencakup program latihan fisik, sparing rutin, serta tes kesehatan untuk memastikan kebugaran seluruh atlet.
“Kami menargetkan seluruh atlet bisa diberangkatkan ke PON. Namun, kesehatan dan kebugaran tetap menjadi prioritas utama,” ujarnya.
Tim yang terdiri dari lima atlet putra dan lima putri itu berasal dari sejumlah klub taekwondo terbaik di Jambi.
Dengan formasi seimbang dan pengalaman bertanding, Pengprov TI Jambi optimistis mampu mengharumkan nama daerah.
“Taekwondo Jambi punya sejarah prestasi yang baik. Kami akan berjuang maksimal agar bisa membawa pulang medali dan membuat Jambi bangga,” tutup Irma.(Us)
Discussion about this post